All for Joomla All for Webmasters

6 Ciri DOC Ayam Petelur yang Harus Anda Tahu

Ciri DOC Ayam Petelur

Dibutuhkan bibit yang berkualitas untuk menghasilkan kesuksesan di dalam peternakan Anda. Baik itu peternakan ayam broiler, layer atau petelur, ayam kampung dan yang lainnya. Oleh sebab itu kunci utama di dalam peternakan adalah memilih DOC ayam yang berkualitas. DOC yang berkualitas akan mampu bertahan terhadap tekanan yang ada di sekitarnya yang mana bisa menyebabkan ayam menjadi stress, dan tidak nafsu makan. Khusus ayam jenis layer atau petelur, DOC yang tidak berkualitas akan menyebabkan produksi telur menjadi menurun dan berukuran kecil. Konsumen pun akan banyak yang komplain atau mengeluh mengapa telur ayam yang dijual berukuran kecil. Untuk menghindari hal tersebut pilihlah DOC yang berkualitas dan teknik memelihara ayam yang baik dan benar. Berikut ini adalah ciri DOC ayam petelur berkualitas yang wajib untuk Anda perhatikan:

Memiliki Mata Jernih

Memperhatikan mata adalah salah satu cara untuk mendeteksi kesehatan dari hewan. Tidak hanya ayam, bahkan ikan, kucing dan lain sebagainya pun kesehatannya bisa terdeteksi dari matanya. Jika mata ayam keruh dan mengeluarkan air terus menerus, maka bisa dipastikan bibit ayam tersebut mengalami masalah pada kesehatannya. Penyakit yang menyerang ayam banyak yang ciri-cirinya ditandai dengan mata yang mengeluarkan air terus menerus. Oleh sebab itu jangan memilih bibit yang memiliki mata yang tidak jernih.

Berdiri dengan Tegap

Ciri DOC ayam petelur yang berkualitas selanjutnya adalah mampu berdiri dengan tegap. Jika DOC yang penyakitan dia akan tidak bisa berdiri dengan tegap. Tubuh yang tidak kokoh, dan kaki yang bermasalah bisa menyebabkan DOC tersebut tidak bisa berdiri dengan tegap. Biasanya DOC ayam dijual dengan sistem per dus atau box. Anda bisa mengamati satu per satu bibit tersebut kemudian cek lah apakah ada ayam yang cacat. Jika ada, Anda bisa meminta penjual untuk mengganti ayam tersebut.

Sayap dan Paha Simetris

Ciri DOC atau bibit yang berkualitas selanjutnya adalah Anda harus melihat bagian sayap dan juga paha ayam tersebut. Ayam yang normal dan dalam keadaan sehat kondisi sayap dan juga pahanya dalam kondisi simetris atau sama. Kondisi bibit yang tidak sehat, sayapnya akan turun ke bawah sedangkan pahanya akan melenceng ke luar dari tubuh sehingga ayam akan berjalan dengan pincang.

Baca juga : 3 Cara Ternak Ayam Potong Pemula yang Penting Diketahui

Lincah

Bibit yang sehat akan mampu berlari atau berjalan dengan kencang. Berbeda dengan bibit ayam petelur yang penyakitan yang mana dia tidak akan lincah, gesit dan kebanyakan akan terdiam di satu sudut kandang kemudian matanya selalu terpejam. Ketika Anda membeli DOC dan menjumpai ada ayam yang seperti itu segera pisahkan bibit tersebut dari yang sehat sebab akan cepat mudah menular ke bibit lainnya.

Bulu Lebat yang Mengkilap

Ciri DOC ayam yang berkualitas adalah memiliki bulu yang lebat dan mengkilap. Jika bulu DOC ayam tersebut jarang dan tidak mengkilap maka bibit tersebut akan mudah terkena penyakit sebab tidak banyak bulu yang melindungi tubuhnya.

Suara Nyaring

DOC ayam jenis petelur yang berkualitas adalah memiliki suara yang nyaring. Jika suara yang dihasilkan tidak nyaring maka ayam tersebut disebut bibit yang cacat. Bibit cacat akan membuat produktivitas ayam menjadi menurun.

Memilih bibit ayam tidak boleh sebarangan, semakin bagus kualitasnya maka semakin berkualitas telur yang dihasilkan. Banyaknya peternak ayam petelur yang merugi harus membuat Ada berhati-hati dalam memilih bibit ayam tersebut. Ketika akan memilih DOC ayam petelur, pastikan semua ciri-ciri yang disebutkan di atas ada pada bibit yang Anda beli.

Ingin nyari pakan ayam? kunjungi link ini : https://www.japfacomfeed.co.id/id/poultry/pakan-ternak-ayam

Leave a Reply